Dan oleh sebab kamu telah tahan uji dalam pelayanan itu,
mereka memuliakan Allah karena ketaatan kamu dalam pengakuan akan Injil Kristus
dan karena kemurahan hatimu dalam membagikan segala sesuatu dengan mereka dan
dengan semua orang, sedangkan di dalam doa mereka, mereka juga merindukan kamu
oleh karena kasih karunia Allah yang melimpah di atas kamu. – 2 Korintus
9:13-14
Gereja di
Korintus menjadi gambaran yang sangat jelas mengenai apa yang kasih karunia
Allah dapat lakukan terhadap kehidupan seseorang. Kasih karunia Allah bekerja
dengan dahsyat diantara jemaat Korintus membuat orang percaya yang lainnya
tertarik kepada kasih karunia Allah yang melimpah ini: “Mereka
juga merindukan kamu oleh karena kasih karunia Allah yang melimpah di atas
kamu.”
Surat pertama
Paulus kepada mereka memperlihatkan bahwa jemaat di Korintus memiliki banyak
masalah. Namun, suratnya yang kedua memperlihatkan bahwa mereka menanggapi
karya penginsyafan dan pengubahan yang dilakukan oleh Roh Kudus. Saat gereja di
Korintus bertumbuh dalam kesalehan, mereka menjadi orang-orang percaya yang
penuh dengan kemurahan. Mereka belajar untuk membagi dengan penuh kemurahan
segala berkat yang sudah Tuhan berikan kepada mereka. Proses ini juga
dicontohkan oleh gereja-gereja di daerah Makedonia. “Saudara-saudara,
kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan
kepada jemaat-jemaat di Makedonia. Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai
penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun
mereka kaya dalam kemurahan” (2 Kor 8:1-2). Gereja-gereja di
Makedonia terbeban untuk gereja-gereja di Yudea yang sedang mengalami kesulitan
jasmani. Yang menjadi luar biasa adalah bahwa gereja-gereja Makedonia
sebenarnya juga mengalami kesulitan yang sama (“Selagi
dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan… meskipun mereka sangat
miskin”). Penjelasan dari datangnya kemurahan gereja-gereja
Makedonia ini adalah karya kasih karunia Allah. “Kami
hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan
kepada jemaat-jemaat di Makedonia.” Kasih karunia Allah
membangkitkan kepedulian dalam hati mereka dan juga kerelaan untuk membagikan
harta mereka yang sebenarnya tidak seberapa jumlahnya.
Karya Allah yang
sama terjadi juga di Korintus, dan hal tersebut memberikan dampak kepada orang-orang
percaya di daerah-daerah lain. Ketika orang-orang Kristen melihat kasih karunia
Allah bekerja di Korintus, mereka memuliakan Allah. “Mereka
memuliakan Allah karena ketaatan kamu dalam pengakuan akan Injil Kristus dan
karena kemurahan hatimu dalam membagikan segala sesuatu dengan mereka dan
dengan semua orang.” Ketika mereka berdoa untuk orang-orang percaya
di Korintus, hati mereka ditarik dalam kerinduan akan jemaat di Korintus. “Sedangkan di dalam doa mereka, mereka juga
merindukan kamu.” Ketika kasih karunia Allah diizinkan untuk bekerja
di antara para pengikut Kristus, maka orang-orang percaya lainnya akan tergerak
untuk mendoakan mereka juga, untuk bisa bersama-sama dengan mereka, untuk
bersekutu dengan mereka. Mereka ingin merasakan dampak dari kelimpahan kasih
karunia yang sudah mengubah dan memberkati hidup mereka.
Ya Allah yang berlimpah kasih karunia, aku bersyukur untuk
kemurahan-Mu yang membagikan kekayaan kasih karunia-Mu kepadaku. Berikanlah
kepadaku kemurhan hati terhadap sesamaku, oleh kasih karunia-Mu. Penuhilah
hidupku dengan kelimpahan kasih karunia-Mu sehingga orang-orang disekitarku
akan semakin tertarik kepada kasih karunia-Mu, Amin.
___
Ayo Baca
Alkitab: 25 November - Surat Roma (3)
No comments:
Post a Comment